Kamis, 17 Desember 2009

Inspiring Stories

Visit http://www.resensi.net/ to get many inspiring stories


Senin, 09 November 2009

EXIS 6

Revealing The Secrets of Qurban
with Kang Luthfi (PAI '07)

-- ITC (Al-Furqon) 3rd Floor --
03.00 pm (Ba'da Ashar)

Feel the Experience!!

This event is free of charge
*Door prize included

Senin, 05 Oktober 2009

EXIS 5

EXIS – EXPLORING ISLAM
Wednesday, October 7th 2009
4 p.m
@ Mesjid Alfurqon - Islamic Tutorial Center (ITC) UPI 3rd Floor

Speaker: Yazid Rukmayadi (President of ESA ’08)

Be There!!

Kamis, 01 Oktober 2009

Kelompok Tahsin

Berikut ini adalah nama-nama pembimbing untuk kelompok tahsin: 

Muhammad Alif - Dik B’08 (02292337029)
Sandi Juandi
Syamsin Nurussalam
Alfi Hayyi
Tantra Afianto
Richo
Arifianto
Fahmi
RizkiaAlfaroh
Permadi Jauhari Kurniawan
Akhmad Ivan
Ramdhani Alvian
Setyo Purwanto
M. Arizal
Rukmana
Asep Surahman



Muhammad Ilyas Nasrulloh - Dik B’08 (02291563293)


Reza Purbaya
Moch. Rizki Rafsyanzani
M. Nurul Fikry Wildani
Maliki Utama Putra
Riza Purnama
Andi Yana
Dimas Yulianto
Taufiq Arief G
Dosy Janwar
Lungguh Ariang Bangga
Rizki Maulana Sahab
Fahmi Sabiel Noerfiqhy

Yulizar Komarawan - Sastra A ’08 (085224231908)
Praditya Putra
Insan Fadilah Fulki
Dimas Pujianto
Miftahul Rijal Anshar
Khanif Riyanto
Aldy
Adiwiguna
Andi Ananda
Bagus Mulyanto
Asep
Apriyanto
Dany M Athory R
Jaka Setiawan
Fikry Zanwar Maulana Sentosa

Aminurrasyid - Dik B’08 (085295289268)
Kunto Adhi Prasetya
Muhamad Bayu
Fahrezi
Ryan Nur Hakim
Ihsan Nur Iman
Anugrah Ramadhan
Rizki Chaeriz
Akmal Rizal
Yohan Sambo
Muhammad Awaluddin
K Aris abdul Azis


Kang Yazid - Dik B ’06 (085295404400)
Asep Abdul Rohman
Agung Nugraha
M.Iqbal B Sudana
Khaerul Ma’ruf
M.Armien Syifaa Sutarjo
Boby Sander
Na’imullah Aziz
Rido Utama Prastya
Buki Natariandi
Ichsan Mukti Wibowo
Harry Ramadan Putra
Naufal Purnama Satriadi


Teh Devi - Dik B’06 (081317683322)
Hainur Diana
Nunik Oktafiani
Febyra Eka Saputri
Fitri Robiah
Alfiani Safitri
Dita Rahmayanti
Iis Ismawati
Adisti Dwiyani
Ika Ratna Mulya
Nella Faidatun
Miranti Pradipta Putra
Resti siti Nurlaila

Teh Susi - Dik A’07 (085214443276)


Ai Noer MAzidah
Nuraeni
Dini Mustaqima
Febby Kemaladewi
Arly Junita Pagalo
Jania Visca Pratiwi
Mayu Pamungkas
Siti Riana Putri
Rina Fajrin
Riska Purnawati
Nurizda Anasni W

Teh Pety - Dik B ’06 (085222668870)
Anisa Furqoni
Monalisa Amalia
Izazi
Hasah Hasanah
Lianti Eka Nur Denti Raisa
Mayang Sari
Dini Yahdini Nurhasanah
Murni Rahayu
Rani Tirani Indah
Dessyana D

Teh Zahra - Dik A ’07 (08122467654)


Sari Yuli Lestari
Meilyna Haryanti
Lusy Nur Effendi
Risma Rahmawati
Cici Riksa Wiliyanti
Indri Eka Pertiwi
Prita Annisa Utami
Nur Yanuary Koswara
ListyaMarianti
Selita Siregar

Yunisa - Dik A ‘08 (085266803830)
Fitri Andini
Trinnie Anggita Ayu P
Ilma Siti Nur Syifa
Nadya Dewanti
Debby Oktavia
Widi Astuti Winara
Dillia Nesti Capa Rina
Irna Megani
Vera Triana Wijaya
Intani Pertiwi
Nurul Auliyasani

Teh Nisa Nur’arifah - Dik A ’07 (081220300299)
Febby Febriani A
Gita Hilmi Prakoso
Annisa Luthfiasari
Ismy Fauziah Ainun
Anya Pritafania
Putri Dwi Annisa
Danis
Hikmah Nur Insani
Nida Mujahidah
Zainur Ridha
Dessy Mustikasari

Febriyani Nuril A - Dik A ‘08 (085221988511)
Rini Nora L
Linda Nurmala
Okky Pertiwi
Titeu Nimatul Istiqomah
Anisa Nuraeni
Lianisya
Septi Sesiorina
Asri Mulyani
Euis Rostikasari
Farah Hanifah
Winda Ratnanila

Siti Zakiah - Dik A ’08 (02291256486)
Yulita Estin Prihandini
Febrianty Asti Utami
Mayang Setrawulan
Hani Siti Hanifah
Putri Permatasari
Fitrika Rahman
Velentina Rizki Sutari
Retno Oktaviani
Ayu Hilda Junaedi
Anken Nur Kania
Annisa Friska Safa

Anna Nur Annisa - Dik B ’08 (081220137474)
Bethari Rostihana
RiestiaHandayani
Citra Agustya W
Tiara Deta Intanni
Pia Zakiyah
Sonia Sofyan
Ani Siti Hanifah
Firdha Zainu Syarifah
Annisa Friski Marwa
Ghea Raema Bella Ardhya
Meyza Pritama

Darini Bilqis - Dik B ’08 (085294202818)
Putri Dara Octora
Luciyana Dwiningrum
Rima Putriyani
Hindun Mustika N
Viendy Meydyane
Rini Anggun Pertiwi
Eka Yuliawati
Retno Probowati
Nurfadilah Tri A
Yunita Permatasari
Khaefiatunnisa

Susi Fitria - Dik B ’08 (02292232601)
Dennisa Femi Primula
Astari Surya Handini
Noor Kusumah D W A
Evi Mardiani
Selvy S Fitrian
Elka Zenereshynta
Ajeng Sabarini
Arviany Retno N
Amy Kustina
Raihani Ferdila
Tiara Cita Maharani

Teh Sari - Dik A ’07 (02292265301)
Lusiana Nur Annisa
Firdha Rizkya Rahma
Sinta Ferlianty
Mila Siti Masruroh
Carolina Eka Putri
Fira Nursyabani
Malasari
Melani
Nadia Arini
Hani Khaerusdiyani
Linta Hayatunnisa

Note: Kalo ada yang belum kebagian kelompok silahkan hubungi
081220137474



Jumat, 11 September 2009

Islamic Seminar II - Islam & Terorisme


Departemen Kerohanian ESA bekerja sama dengan Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris baru saja mengadakan sebuah acara kajian islam bertajuk Islamic Seminar II – Mengkritisi Pemberitaan Seputar Terorisme di Balai Bahasa UPI pada hari Rabu, 9 September 2009. Acara yang berlangsung dari pukul 4 sore tersebut dihadiri oleh 187 mahasiswa jurusan pendidikan bahasa inggris dari program studi pendidikan dan sastra.

Dengan pembicara utama bapak Sudarsono M.I, M.A, Seminar berdurasi dua jam tersebut berjalan dengan lancar. Setelah dibuka oleh Cep Ubad Ubaidillah selaku MC, acara diawali dengan Tilawah oleh Muhammad Ilyas. Presentasi materi pun dimulai setelah didahului oleh kata sambutan dari bapak abu, Ketua Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris. Selain beliau, dihadirkan pula Sho Yamada (Jepang) dan Juma Abdu Wamaungo (Afrika Selatan) sebagai bintang tamu yang nampak sangat antusias menjawab pertanyaan-pertanyaan peserta seminar pada sesi Tanya jawab, dan kemudian diakhiri dengan Tajil (buka puasa) bersama.

Acara berdurasi dua jam tersebut merupakan salah satu program insidental Departemen Kerohanian ESA yang diadakan dua kali setiap tahun. Setelah topik Islam and Globalization pada Seminar pertama di semester lalu, topik terorisme yang diangkat kali ini nampaknya cukup menarik minat para mahasiswa. Hal ini terbukti dari membludaknya jumlah peserta yang hadir di acara ini.

“Can’t stand waitin’ for the next seminar,.” Komentar salah seorang peserta yang kami tanya seusai acara.

Kamis, 27 Agustus 2009

Ikan Kecil yang Mencari Air

Pada suatu waktu seorang ayah mengajak anaknya memancing ke danau. Sambil menunggu umpan yang dilempar dimakan ikan, sang ayah bercakap-cakap dengan anaknya.
Sang anak yang masih kecil berkata pada ayahnya: "Ayah... Ayah,. Alangkah nikmatnya kalau kita bisa berenang di air,."
Dan si ayah tersenyum mendengarnya.

Jauh di dasar danau, seekor ikan yang bodoh mendengarkan percakapan ayah dan anak tersebut. Ia jadi bertanya-tanya seperti apakah air yang dibicarakan keduanya. Ia pergi bertanya pada seekor ikan yang lebih besar darinya: "Air itu seperti apa sih?"
Dan si ikan itu tertawa terbahak-bahak. Ia tak menjawab pertanyaannya dan hanya menyuruhnya untuk bertanya pada ikan yang lebih besar darinya.

Si ikan bodohpun melakukan saran ikan itu. Ia bertanya pada semua ikan yang ada, yang juga tak mau menjawab dan hanya tertawa mendengar pertanyaannya. Ia bertanya dan terus bertanya hingga sampailah ia pada ikan yang paling besar di danau itu dan kembali menanyakan pertanyaan yang sama.
Begitu ia menanyakan pertanyaan itu kembali, sang ikan besar berkata: "Bodoh kau! inilah air yang sedang mereka bicarakan!!"



Cara membaca cerita ini:
Lihat ikan kecil bodoh itu sebagai diri kita, dan air yang ia cari-cari sebagai nikmat yang diberikan Allah SWT kepada kita.
Selamat membaca ^^

Rabu, 15 Juli 2009

Dinamika Iman

Pasti kita pernah ya,.. Shalat rajin, tahajud rajin, ngaji satu juz sehari dan berbagai amalan lainnya kita kerjakan dalam satu waktu?
Tapi terkadang kita malas melakukan itu semua, shalatpun tidak, mengapa??

Karena Iman dalam diri seorang hamba dapat bertambah sebesar gunung dan berkurang bahkan sampai tak tersisa (Al Imam Abdurrahman), ia bisa merambah puncak langit ketujuh dan menyentuh sampai kerak bumi ketujuh (Imam Ahlus Sunnah wal Jama'ah).

Setelah kita tahu kalo iman bisa nambah dan berkurang, lalu apa yg harus kita lakukan agar kualitas iman muslim tetap terjaga?
Al Iman Allamah Abdurrahman bin Nashr mengatakan ada dua hal:

1. Memurnikan keimanan dan cabangnya dengan mengilhami dan mengamalkannya

2. Membentengi diri dari ujian yg menggoncang iman dengan cara menafikannya.

Dan ada lima cara yg harus diamalkan oleh kita agar keimanan kita terjaga kualitasnya, ia adalah:

1. Membaca dan tadabbur Al Quranul Karim

2. Mengenal Asmaul Husna agar kita mengenal secara komprehensif siapa Allah dan sejuta keistimewaaNya.

3. Memperhatikan sirah hidup Rasulullah dan meniru sikap2 baiknya

4. Mengamalkan kebaikan2 Islam secara melulu

5. Membaca sirah shalafush shalih(para sahabat Rasul yg shalih) dan mengamalkan tauladan yg ditunjukkan mereka.

Mudah-mudahan kita termasuk hamba-hambaNya yg senantiasa diberi tambahan iman dan dijauhkan dari kelemahan dan kehinaan. Wallahu musta'an.

Amin

Selasa, 14 Juli 2009

Baca Qur'an yuk ^^



Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Qur'an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (salat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadah-ibadah yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Dan janganlah kamu berdebat dengan Ahli Kitab, melainkan dengan cara yang paling baik, kecuali dengan orang-orang lalim di antara mereka, dan katakanlah: "Kami telah beriman kepada (kitab-kitab) yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepadamu; Tuhan kami dan Tuhanmu adalah satu; dan kami hanya kepada-Nya berserah diri".

Dan demikian (pulalah) Kami turunkan kepadamu Al Kitab (Al Qur'an), maka orang-orang yang telah Kami berikan kepada mereka Al Kitab (Taurat) mereka beriman kepadanya (Al Qur'an); dan di antara mereka (orang-orang kafir Mekah) ada yang beriman kepadanya. Dan tidak adalah yang mengingkari ayat-ayat Kami selain orang-orang kafir.

(QS Al 'Ankabuut: 45-47)

Hadits

Whoever goes to the Masjid (every) morning and in the afternoon (for the congregational prayer), Allah will prepare for him an honorable place in Jannah with good hospitality for (what he has done) every morning and afternoon goings.
[Bukhari]

Jumat, 10 Juli 2009

Inspiring Video

Thank You Allah - RAIHAN

The sky is clear
The air is clean
The land is green
Thank you Allah

The path we walk
The lines we talk
The thing we see
Thank you Allah
Thank you Allah

Say Thak You Allah
Thank You Allah

When I sleep
When I eat
When I breath
Thank You Allah
Thank You Allah

Say Thak You Allah
Thank You Allah

In the night or in the day
Every morning after prayer
I'll never forget to say thank you

There are times when I'm alone
Feel alright or not so strong
I'll pray to you and say
Thank You Allah
Thank You Allah

So friends every time remember
Allah The Most Merciful
Say Thank you Allah
Thank You Allah




If you want to listen the song, just download it here. >>download<<

A prayer in any difficulties

اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ وَأَصْلِحْ شَأْنِي كُلَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ

"Ya Allah, I hope for Your mercy, do not leave me for even the duration of an eye blink and correct my total condition. Besides You there is none worthy of worship".

(Hisnul Hasin)

Source: http://www.searchtruth.com/dua/index.php?dua=50

Minggu, 21 Juni 2009

The Power of Mother

Saya punya satu video yang subhanallah sekali,..

Waktu pertama lihat, saya sampai nangis. Videonya keren abis,.

Mau lihat?

Berhubung saya baik hati,. Nih,. Saya kasih…



Kawan-kawan, pernahkan antum membayangkan besarnya kekuatan yang dimiliki seorang Ibu? ^^

Kekuatan yang sungguh sangat besar, jauh melebihi kekuatan apapun di bumi ini.

Dialah yang telah mengandung kita selama berbulan-bulan, melahirkan kita dengan taruhan nyawa, dan yang mengurus, melindungi kita untuk bertahun-tahun selanjutnya. Dialah yang mempedulikan kita jauh diatas dirinya, yang demi tawa kita rela melakukan apa saja, termasuk mengorbankan kebahagiaannya sendiri. Dia yang akan dengan rela menukar seluruh dunia untuk kebahagiaan kita.

Tahukah antum bahwa salah satu doa yang paling cepat dikabulkan oleh Allah SWT adalah doa Ibu yang dengan ikhlas mendoakan anaknya? ^^

Pasti udah pada tau kan,…

Nah,. Kalo udah tau kenapa masih saja ada diantara kita yang bersikap semena-mena sama Ibu-Ibu kita?

Kenapa masih saja ada diantara kita yang membentak Ibu-Ibu kita?

Astaghfirullah,…

Ayo,. Saatnya rubah sikap kita,.

Mari sayangi, cintai dan bahagiakan Ibu-Ibu kita. Bukankah syurga itu di telapak kaki ibu?

Selasa, 16 Juni 2009

Wajah Islam

Islam,.
"What do you know about it?"
Atau haruskah ditanyakan "Do you care about it?"

Sebuah agama yang dianut oleh hampir 80% penduduk indonesia, Agama yang katanya merupakan Rahmat bagi dunia dan seluruh alam.


Lantas bagaimana wajahnya kini di mata dunia?

Sebuah ajaran yang mengajarkan teror ke seluruh dunia, dimana penganutnya hanyalah sekelompok orang bodoh yang saling menghujat satu sama lain diantara sesamanya, sekelompok orang yang sibuk saling menyalahkan satu sama lain karena perbedaan diantaranya, dan pandangan-pandangan negatif lain yang tak terkira banyaknya.

Kenapa dunia bisa sampai memandang islam begitu rupa?
Karena itulah wajah Islam yang kita perlihatkan pada mereka.
Sebagian besar diantara kaum muslim hanya sibuk mempersalahkan yang lainnya karena beribadah dengan cara-cara yang sedikit berbeda dengan mereka, bermusuh-musuhan hanya karena sesuatu yang disebut 'madzhab' yang sebenarnya tak pernah berbeda. Karena sesungguhnya madzhab hanyalah merupakan sebuah Ijtihad, bentuk penyesuaian ajaran disesuaikan dengan kondisi Alam dan sosial yang berlaku ditempat tertentu; yang bahkan pimpinan madzhab tersebut sendiri tak pernah mempersalahkan penganut madzhab lainnya (orang-orang yang beribadah sedikit berbeda dengan caranya beribadah).

Lantas apa yang bisa kita lakukan sekarang?
Tunjukkan pada dunia tujuan Islam diturunkan ke dunia, fitrah Islam sebagai rahmatan lil alamin (rahmat bagi semesta)

Bagaimana Caranya?
Pelajari Islam, cintai Islam,. Karena tak mungkin kita bisa berislam dengan benar apabila kita bahkan tak tahu apa itu Islam. Galilah samudera rahmat dalam Islam, temukan kenikmatan-kenikmatan yang terdapat didalamnya.
Amalkan apa yang kita pelajari, karena ilmu tanpa amal hanyalah sebuah pohon yang tak berbuah, sebuah sumur kering yang tak membawa manfaat bagi manusia.
Konsisten pada apa yang kita amalkan, karena perubahan yang kita bawa tak selamanya disambut baik oleh dunia.
Yakin pada Allah, bawa Ia punya rencana bagi kita; dan Dia selalu mencintai hamba-Nya.

Jumat, 29 Mei 2009

Don't be sad,. ^^

Hai hamba-hambaku, tiada kekhawatiran terhadapmu pada hari ini dan tidak pula kamu bersedih hati (QS Al-Zukhuf [43]: 68); dan janganlah apa yang menimpa mereka membuat kamu bersedih hati. (QS Al-Hijr [15]: 88)

Beberapa waktu lalu,. Kostan saya ‘diinvasi’ sama seorang teman yang langsung curhat-curhat lagi sedih gara-gara putus cinta,. ^^

Temen saya itu nangis-nangis ampe kurang lebih dua jam,.

>.<

Sedih? Manusiawi kok,…

Tapi tau ga’ kalo sedih itu dilarang Allah,.

Masa sih?

Iya,. Buktinya ayat-ayat tadi dan beberapa ayat lain di Al-Quran.

Kesedihan merupakan hal yang manusiawi. Setiap manusia, apapun statusnya, dimanapun ia berada pasti pernah mengalami masa yang namanya bersedih. Penyebabnya banyak, mulai dari diputusin pacar, kehilangan uang, dapet nilai jelek, dan seabreg masalah lainnya,. (namanya juga hidup,. Pasti banyak masalah,. Kalo ga’ ada masalah,. Justru malah jadi masalah juga,.. Lah kok? ^^)

Tapi kesedihan juga ga’ boleh dipelihara,. Kenapa? Karena sikap sedih akan memadamkan bara harapan, mematikan ruh cita-cita, dan membekukan semangat jiwa. Kesedihan itu bisa sangat melumpuhkan loh,.. kesedihan ibarat barikade kuat yang ga’ mudah dilalui yang menghalangi kita dari setiap pergerakan menuju kebahagiaan. Bahkan, kesedihan ini juga merupakan hal yang sangat disukai oleh setan, karena melalui kesedihan setan menurunkan keyakinan hati manusia akan keadilan dan kasih sayang Allah. Seperti yang tercantum pada ayat: Sesungguhnya pembicaraan rahasia (yang dilakukan selain orang beriman) adalah dari setan, untuk menimbulkan kedukaan terhadap orang-orang yang beriman. (QS Al Mujadilah [58]: 10).

Seorang muslim diperintahkan untuk mengusir dan melawan kesedihan. Rasulullah aja pernah memohon untuk dijauhkan dari kesedihan melalui doanya: Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kecemasan dan kesedihan.

Tuh kan, Rasulullah aja berjuang buat ngusir kesedihan,. Masa kita mau nyimpen n melihara kesedihan,.? ^^

“Buat apa susah,?. Buat apa susah? Lebih baik kita bergembira,..” (Lagu Koes Plus)

Daripada bersedih-sedih ria, mendingan kita bikin sesuatu yang lebih konstruktif buat diri kita. For example, blogging. Dengan nge-blog, selain kesedihan kita berkurang, kemampuan menulis kita juga bakal lebih tertingkatkan,. ^^

Minggu, 24 Mei 2009

Facebook vs Muxlim

Facebook, Ada yang pernah denger? Yahh,. Kalo ntu mah udah makanan sehari-hari,…

Kalo’ Muxlim? Hmm,.. apaan tuh? ^^

Padahal tau ga sejarah FB?

Yassudahlah,. Daripada cuap-cuap ga’ jelas gini,. Let me explain those sites,. ^^

Kayaknya, nggak perlu telalu detil-detil amat soal FB,. Toh, penjelasan singkat pun sudah cukup untuk melacak apa itu FB,.

Asal tau aja, Facebook itu situs jaringan sosial yang diluncurkan pada 4 februari 2004 (Wikipedia.org). FB pertama di_design oleh mahasiswa Harvard University keturunan yahudi bernama Mark Zuckerberg. Si pen-design ini konon kabarnya adalah mahasiswa yang aktif sebagai anggota Alpha Epsilon Pi (perkumpulan mahasiswa yang bertujuan mencetak kader-kader tangguh calon pemimpin bangsa yahudi di masa depan). So,. Mark Zuckerberg ini juga bisa dibilang calon calon pemimpin yahudi dong? ^^

Pada awal kemunculannya, FB ga’ diprediksi bakal se_sukses ini. Awalnya FB hanya didesain buat siswa Harvard College saja. Tapi kemudian keanggotaannya diperluas ke sekolah-sekolah di wilayah Boston, Rochester, Stanford, NYU, dan Northwestern. Hingga juli 2007, anggotanya sudah mencapai 34 juta (waa… banyak juga ^^).

Sama seperti pendahulunya (Friendster a.k.a FS), FB juga berfungsi sebagai alat komunikasi. Bahkan dengan berbagai fasilitas tambahan seperti web chat, FB nampaknya sudah berhasil menggeser kepopuleran FS.

Namun, dibalik segala kelebihannya, FB juga membawa dampak negatif yang lumayan banyak. Pernah sekali waktu ada seorang ibu yang hamper bercerai karena FB (Lah kok? ^^). Usut punya usut, si ibu terlalu keranjingan FB sampai-sampai lupa kewajibannya sebagai seorang istri dan ibu bagi anak-anaknya. Selain itu, coba hitung berapa banyak dana yang dihabiskan orang-orang buat ongkos internet buat akses FB.

That’s about FB. Next, let’s check Muxlim.com

Muxlim.com, sama seperti FB merupakan situs jejaring sosial, Cuma khusus diperuntukkan buat umat muslim saja. Situs ini ga’ kalah hebat sama FS, FB dan MySpace. Dan karena diperuntukkan buat muslim, so pasti ga ada content yang vulgar dan porno.

Situs ini pertama diluncurkan pada 2006. Muxlim Inc yang didirikan Mohamed El-Fatatry dan Pietari Paivenen—yang berbasis di Finlandia—tersebut telah berhasil mendulang sukses. BBC menyatakan Muxlim sebagai salah satu situs jejaring sosial yang tumbuh paling cepat di dunia.

Situs ini menawarkan 3 layanan: My Muxlim, situs jejaring sosial yang menghubungkan lebih dari 10 juta muslim di 190 negara; Search.Muxlim.com, yang berfungsi sebagai situs pencarian situs-situs muslim serta seluruh web; dan Quran.Muxlim.com, Al-Quran on line dengan terjemahan 25 bahasa.

Kabarnya Muxlim ini lebih simple daripada FB. Sama seperti FB, di Muxlim pun kita dapa meng-upload image dan video, main games, posting blog, forum sama bikin polling. Tentu saja sudah termasuk fasilitas kirim-kiriman pesan dan chatting. Untuk keluar, klik tombol sign off, bukan log out ataupun log off. 1 kekurangan situs ini, belum ada versi bahasa Indonesia. But it’s not a big deal, rit?

(Diadaptasi dari Majalah Elfata edisi 05 volume 09-2009)

Jumat, 15 Mei 2009

Rasulullah dan Kepemimpinan dalam Islam

Setiap manusia terlahir sebagai khalifah di muka bumi. Hal ini sudah merupakan hal yang tak mungkin kita tampik lagi. Tapi apakah kita sudah berhasil dengan ‘fungsi penciptaan’ diri kita tersebut? Nampak pertanyaan yang susah dijawab ^^
Sebelum berbicara KEPEMIMPINAN, pertama mari kita lihat sifat-sifat yang dimiliki oleh seorang pemimpin. Sifat-sifat tersebut diantaranya:
  • Tanggung jawab
Tanggung jawab adalah satu hal penting yang harus dimiliki seorang pemimpin. Bayangin aja gimana kalo pemimpin kita ga’ ada tanggung jawabnya,.. mau dibawa kemana nasib kita? ^^
  • Pengorbanan
Hal ini penting juga dimilikin sama seorang pemimpin, since yang namanya organisasi, jabatan ato’pun badan2 yang tentunya ngelibatin banyak kepala dengan isi yang berbeda bakalan ngehadepin banyak masalah, yang tentunya butuh banyak pengorbanan. Seorang pemimpin yang baik bakal dengan ikhlas n tanpa perlu diminta berkorban buat apa yang dipimpinnya.
  • Kerja keras dan Kerja Cerdas
Tanpa kerja keras, seems so impossible buat sebuah organisasi bisa sukses. Tapi kerja keras aja ga’ cukup,. Kecerdasan juga ikut ngaruh. Sekeras apapun kita usaha, kalo’ ga dibarengin sama pertimbangan-pertimbangan yang bener apapun yang kita bikin ga’ kan ngehasilin sesuatu yang maksimal.
  • Kewenangan melayani
Ini merupakan poin yang sangat menentukan kualitas kepemimpinan seseorang. Pemimpin yang baik ga’ mikir apa yang bisa dikasih sama organisasi buat dia, tapi justru apa yang bisa dia berikan buat organisasi yang dipimpinnya.
  • Keteladanan dan Kepeloporan
Pemimpin yang baik selalu berada di barisan terdepan dalam kondisi apapun. Pemimpin yang berkualitas ga’ kan pernah mikir buat lemparin tanggung jawab sama anak buah saat terjadi masalah.
Dan satu contoh pemimpin yang dengan sempurna berhasil memiliki semua sifat tersebut adalah Rasulullah SAW, terbukti dengan kemampuan beliau mengurus kekhalifahannya, dan semua contoh yang diberikannya berkaitan dengan kepemimpinan umat. Beliau yang selalu berada di barisan terdepan dalam setiap perang dan tak pernah lari maupun bersembunyi dibalik para sahabat saat ancaman datang, bahkan tetap memegang tanggung jawab atas umatnya hingga detik terakhir hidupnya.
Lantas sudahkah kita mampu meneladani beliau?
Atau lebih tepatnya
Sudahkah kita berniat meneladani beliau?

EXPLORING ISLAM

Salah satu dari sekian banyak program kerja Divisi Salam adalah EXIS (Exploring Islam). Acara EXIS ini diadakan setiap 2 minggu sekali dengan mengundang narasumber dari berbagai kalangan.
Biarpun bertajuk Exploring Islam, masalah yang diangkat dalam setiap pertemuan tidak melulu berbau keagamaan; tetapi kadang diselipi bahasan mengenai kepemimpinan (organisasi), skill, gaya belajar, serta bahasan-bahasan yang sedang in di masyarakat.
Gelaran ini gratis dan terbuka bagi semua kalangan.

So guys,. Why don't U join us?
ketua Divisi Salam (Kanan) bersama salah seorang narasumber pada acara EXIS 3


Minggu, 03 Mei 2009

Bukti-Bukti Kesesatan NII

Beberapa hari yang lalu, saya (Dwiadi Eliyanto) salah seorang anggota Departemen Kerohanian ESA (staff SALAM), mendengar kabar buruk. Bagaimana tidak, salah seorang sahabat saya dari SMA sebut saja si fulan , terjerat oleh teman kami juga yang berasal dari IPA (sahabat saya itu anak IPS). Sungguh ironis sekali. Sahabat saya itu terjebak dalam aliran yang namanya Negara Islam Indonesia. Langsung saja saya pulang untuk menetralisir keadaan karena sahabat saya itu baru keluar (kira-kira 2 minggu yg lalu)dan menyarankan untuk menghubungi LPPI untuk tindakan lebih lanjut.
Saya mencari dari satu sumber yang saya percayai. dari buku yag menuai banyak kontroversi dari paham dan aliran sempalan manapun di Indonesia karangan Hartono Ahmad Jaiz anggota LPPI Indonesia (lembaga Peneliti dan Pengkajian Islam) yang selama ini bertugas meneliti aliran dan paham sesat di Indonesia.
Kutipan ini juga khusus diposting untuk sahabat saya Atrasina Adliena yang sekarang kuliah di universitas Hasanuddin Makasar. Untuk mempelajari ideologi NII agar mampu membantah argumen-argumen teman-temannya yang terlanjur terjerumus.

Berikut kutipannya.





Bukti-bukti Kesesatan NII KW IX Abu Toto

Sepak terjang NII KW IX (Negara Islam Indonesia Komandan Wilayah IX), dalam kurun waktu terakhir di bawah kepemimpinan Haji Abdul Karim dan kemudian Haji Muhammad Ra’is dari tahun 1984 s/d 1992 maupun di bawah kepemimpina Abu Toto As-Syaikh Panji Gumilang (gelar kebesarannya saat ini) sejak tahun 1992 hingga sekarang telah menimbulkan banyak korban. Secara nyata yang lebih banyak dirugikan baik moril maupun materiil oleh KW IX sejak masa Haji Karim sampai Abu Toto adalah umat Islam pada umumnya, dan secara khusus adalah kalangan NII atau DI (Darul Islam).

Kerugian yang diderita umat Islam secara moril adalah telah tercemarnya pemikiran dan pemahaman mereka tentang Islam, sehingga mereka sama sekali tidak menyadari dan tanpa terasa telah terjerumus pada suatu keyakinan yang menjungkir-balikkan prinsip-prinsip keimanan (aqidah) yang untuk selanjutnya berdampak pada pelecehan terhadap syariat serta bermuara pada kemerosotan akhlak.

Suatu tindakan pemurtadan sekaligus penindasan dan pemiskinan telah berlangsung terhadap umat Islam di Indonesia yang dilakukan oleh KW IX di Indramayu Jawa barat. Gerakan sesat yang mengatasnamakan NII dibalik pesantren mewah Al Zaytun. Suatu tindak kejahatan politik, social dan pelanggaran HAM yang sangat serius yang mungkin belum pernah dilakukan oleh kelompok sempalan manapun yang ada di Indonesia.

PENYIMPANGAN AQIDAH

Kezhaliman yang paling dahsyat yang dilancarkan oleh KW IX baik pada masa kepemimpinan Haji karim, Haji rais maupun Abu Toto adalah menciptakan syirik. Berdasarkan data-data dari beberapa kesaksian dan laporan para mantan pengikut Abu Toto, maka syirik yang diciptakan NII KW IX dalam kurun 1984-5 s/d sekarang adalah menyusun sistematika tauhid secara serampangan, dengan membaginya menjadi 3 substansi tauhid, yaitu: Rububiyah, Mulkiyah dan Uluhiyyah tanpa dasar ilmu sedikitpun.

Pertama, mereka mengumpamakan Rububiyah dengan kayu, Mulkiyah dengan batang kayu, Uluhiyah adalah buahnya. Selain itu mereka juga menafsirkan Rububiyah dengan undang-undang. Mulkiyah dalah Negara, dan Uluhiyah adalah umatnya.

Tafsiran semacam, ini sungguh menyesatkan, karena telah merendahkan, menghina Allah, dan telah menyamakan Allah dengan makhluk-Nya.

Kedua, mereka juga meyakini kerasulan dan kenabian itu tidak akan berakhir selama masih ada orang yang menyampaikan da’wah Islam kepada manusia. Kesimpulan mereka, bahwa setiap orang yang menyampaikan da’wah islam pada hakikatnya adalah rasul Allah.

Ketiga, menciptakan ajaran dan keyakinan tentang adanya otoritas nubuwwah pada diri dan kelompok mereka dalam menerima, memahami, dan menjelaskan serta memperjuangkan Al Quran dan Sunah Rasul hingga tegaknya syariah dan kekhalifahan dimuka bumi. Dengan menetapkan doktrin tentang Al Quran dan As Sunnah secara serampangan serta sangat menyesatkan antara lain:

  1. Al Quran adalah wahyu yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW untuk menata dunia secara baik dan benar menurut yang dikehendaki dan ditetapkan Allah. Namun dalam prakteknya bagaimana mereka mensikapi, memperlakukan ataupun memahami Al Quran, maka itu terserah manusia, yakni bebas melakukan takwil maupun tafsir terhadap ayat yang muhkamat maupun yang mutasyabihat.
  2. As Sunnah adalah perilaku Rasulullah dalam melaksanakan Al Quran yang ternyata menigkuti milah (ajaran) dan tata cara pengabdian nabi Ibrahim As. Selain itu, Nabi Muhammad juga diyakini sebagai kader nabi Isa bin Maryam yang dididik dan dibina oleh kaum Hawariy yang nota bene pengikut setia Nabi Isa AS atau hasil transformasi ajaran nabi Isa.

Keempat, menggunakan nama-nama Nabi untuk Hirarki kepangkatan (structural dan fungsional), sehingga menimbulkan kesan bahwa Nabi yang satu bisa diperintah oleh nabi lainnya yang berada pada struktur yang lebih tinggi.

Kelima, melakukan tipu daya kepada pengikutnya dengan memberikan iming-iming pangkat maupun jabatan secara futuh (kemenangan) terhadap penguasa RI, dan meyakinkan melalui doktrin bahwa secara diam-diam sekitar 50% dari kekuatan TNI-Polri telah berpihak kepada NII sehingga pasti menang, yang dalam istilah mereka merujuk kepada sebuah ayat yang berbunyi: Nashrun minallahi wa fathun qariib

PENYIMPANGAN SYARI’AH

Mengubah syariat zakat fitrah dan syariat berqurban

Dalam majalah bulanan Al Zaytun terbitan Mahad Al Zaytun dinyatakan,

“Pada kesempatan Idul Fitri yang pertama di awal Januari tahun 2000, Mahad Al Zaytun telah mengawali langkah yang tepat sekaligus berani untuk mengelola sumber dana dalam Islam, yakni dengan mengaktualkan nilai zakat fitrah, ini dilakukan bukan untuk mencari sensasi, tapi semata-mata untuk meningkatkan kualitas umat. Zakat fitrah tidak lagi dihargai dengan 3,5 Liter beras. Karena dosa setahun sudah tidak wajar dibersihkan dengan 3.5 liter beras, dan sangat ironis jika hanya dengan 3.5 liter beras kita bercita-cita untuk mensejahterakan umat.

“Alhamdulilah, seluruh civitas Mahad Al Zaytun menyambut langakh ini dengan antusias, termasuk para santri, dan wali santripun menyambut dengan baik dan penuh kepahaman. Sehingga pada kesempatan ‘Ied itu, dari santri saja terkumpul dana dan zakat fitrah hamper mencapai 100 juta rupiah. (hanya dari 1235 muzakki, sehingga apabila dirata-ratakan, setiap santri menyumbang 75 ribu). Untuk itu kita layak berdoa “taqoballahu mina wa minkum”.

Pada Iedul fitri itu telah mengajak umat untuk berzakat fitrah dengan harakat ramadhannya. Maka pada Idul Adha, kita mengajak umat untuk berqurban, mengurbankan sesuatu yang dicintainya dan mendekatkan diri ke Allah.

Pengertian Beerqurban menurut Al Zaytun ialah dengan mengambil dalih kamus Al-Munjid hlm 617 “apa-apa yang bisa mendekatkan diri kepada Allah dengan menyembelih atau yang lainnya.”. jadi selamanya berqurban tidak harus dengan menyembelih hewan. Menyembelih hewan hanya sekedar perlambang berqurban saja. Manfaat zakat dan qurban ditinjau dari aspek social ialah untuk memberi makan fakir miskin. Memberi makan dalam arti luas bukan hanya memberi makan kepada jasmani (perut), tetapi termasuk juga memberi makan kepadda rohani (akal dan bashirah). Makanan otak manusia, bukanlah daging kambing, tapi makanan otak manusia adalah ilmu.

Ilmu secara formal didapat melalui pendidikan, maka jika qurban dikeluarkan dalam bentuk uang (misalnya) dan uang digunakan untuk membangun sarana-sarana pendidikan, itu berarti qurban akan lebih abadi (pahala/manfaatnya) bagi Islam dan umatnya.

Dengan pendidikan kita bisa menciptakan generasi Islam yang berotak jernih dan sekaligus memiliki bashirah yang tajam. Dengan cara ini qurban jadi lebih, actual efektif dan efisien…dst.

Yang kemudian pada akhir tulisan tersebut antara lain

“…Inilah arti qurban secara luas (arti yang sebenarnya) bukan arti secara sempit yang hanya mengandalkan berqurban dengan menyembelih hewan saja, hanya berorientasi kepada kebutuhan jasmani (perut saja). Inilah paradigma berqurban yang optimis dan berwawasan masa depan, bukan pandangan berqurban secara sempit yang hanya memikirkan kegembiraan fakir miskin di hari raya saja, tapi pandangan yang jauh kedepan memikirkan nasib umat seratus bahkan seribu tahun yang akan datang.”

Eksploitasi-pemerasan maupun eksplorasi-penggalian dana dan program pemiskinan umat Islam (korban jeratan rekrutmen) dengan mengatasnamakan zakat, tazkiyah baitiyah, shadaqah tathawwu’, infaq sabilillah, khijanah tajwidiyah, Qiradh, shadaqah (Ja-uka dan Isti’dzan, Nikah, Tahkim, Musyahadah dan Tartib) maupun kafarat dan lain sebagainya telah mencerminkan adanya motif manipulasi/penipuan yang sangat merugikan dan meresahkan umat serta merusak ajaran agama Islam.

Diantara para korban, ada yang terkena jerat program qiradh dan iddikhar (tabungan), sampai sebanyak 250 gram emas, bahkan salah seorang pejabat Bank Indonesia (sekarang mantan) sampai rela menyerahkan 2,5 kg emas. Dan dua orang puteranya pun, sempat pula menjadi perampok, yang untuk itu mereka harus merelakan tulang iganya putus lantaran demi untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa hanya karena mengejar target setoran yang harus segera dibayarkan kepada jama’ah-Negara!

PEMERASAN

Kalkulasi dibawah ini berdasarkan perkiraan jumlah minimal yang konstan dan aktif sebagai anggota KW IX dari tahun 1993s/d tahun 2000 sebanyak 60.000 orang, sekalipun banyak keterangan dari para mantan NII KW IX tersebut menyatakan jumlah anggotanya sekarang lebih dari 100.000 orang namun diperkirakan terjadi pula yang keluar ataupun yang masuk.

Dana umat yang disedot Struktural NII adalah (satu trilyun empat ratus satu milyar rua ratus juta rupiah) yang kemudian diwujudkan dalam bentuk bangunan Al Zaytun yang konon biayanya menelan angka sampai hitungan sekitar 4 trilyun lebih. Maka kekurangan dana yang dibutuhkan pun masih sangat banyak.

Menurut penuturan salah seorang mantan pengikut Abu Toto yang sempat dipercayakan memegang posisi Majelis Hai’ah (semacam departemen keuangan) Pak Andreas (Ismail Subardja), dana abadi yang berhasil dikumpulkan oleh KW IX hingga pada akhir tahun 1996 saja sudah sebanyak 40 miliar rupiah. Dan seluruh dana yang ada dalam KW IX dimasukkan dalam rekening pada Bank CIC atas nama abu Ma’ariq alias abu Toto Abdus Salam (AS Panji gumilang) dan keluarganya. Data tersebut diperoleh dari tahun 2000, tidak tahu berapa besar dana yang disedot mereka hingga saat ini.

Untuk Adlien sahabatku, sebenarnya ada wawncara sama Mr. Amin Djamalludin (Ketua LPPI a.k.a Lembaga Peneliti dan Pengkajian Islam yang pakarnya meneliti aliran dan paham sesat di Indonesia) tapi aku ringkas aja yah isinya. Kepanjangan tangan aku pegel banget. Tapi mudah2an still easy to comprehend buat kamu .

- Apa kesesatan yang dipegang dari NII – Mahad Al Zaytun

+ Masalah Aqidah seperti dijelaskan di buku itu, dan juga masalah ibadah, dan itun yang nampak ke permukaan. Kesesatan aqidah contohnya menganggap Indonesia ini sama dengan tong sampah: yang bagus ada, yang busuk juga ada. Karena Indopnesia diibaratkan tong sampah yang isinya kotor, maka menurut mereka shalat di Indonesia sama dengan shalat di tempat kotor, maka tidak sah. Jadi tidak usah shalat. Karena kalau shalat berarti mencampurkan yang haq dan yang batil, maka tidak sah.dalil yang mereka gunakan, surat Al Anfal ayat 35 artinya, “shalat mereka di sekitar Baitullah itu tidak lain hanya siulan dan tepuk tangan, maka rasakanlah azab disebabkan kekufuran itu.”

Menurut paham NII, karena umat Islam di Indonesia berhukum (Republik Indonesia)/jahiliyah, yang segala macam ada, maka diibaratkan seperti tempat sampah. Diibaratkan sebuah apel yang bagus, dimasukkan ke dalam tempat sampah yang bercampur segala macam. Lau supaya apel ditemnpat sampah itu masih tetap baik atau bagus, maka harus dipindahkan ke meja dan diberi tempat. Begitu pula kita harus hijrah (maksudnya pindah ke NII) agar tidak di tempat sampah.

Paham ini jelas bertentangan dengan hadist nabi yang menjelaskan bahwa ada keistimewaan Islam dibanding agama lain, diantaranya Allah SWT menjadikan bumi ini tempat sujud. Menurut hadist tersebut bumi Indonesia atau mana saja sah untuk shalat kecuali ada najis, atau tempat-tempat yang dilarangh untuk shalat, misalnya kuburan.

Disamping itu, menurut NII-termasuk Al Zaytun, tujuan ibadah itu untuk melaksanakan hukum Ilsam di negar NII, lalu mereka membuat skema intinya:

Mekah sama dengan Negara Republic Indonesia, tidak memakai hukum Islam, warganya kafir, maka biarpun shalat, zakat, puasa, tetap saja amalnya dihapus. NII mendasarkan pada surat 47:8-9, lalu mereka menganggap Madinah= Negara Islam Indonesia. Memakai hokum Islam, warganya Umat Islam, maka shalat, zakat dan puasanya diterima maka suci kembali. NII mendasarkan pahamnya itu pada surat 47:2 dan hasilnya surga. Makanya al Zaytun mereka sebut Madinah.

Sebagaimana aliran sesat lainnya yang memiliki sikap ekstrem, NII-termasuk pula mahad Al Zaytun pahamnya berarti telah mengkafirkan muslim di sekitar Indonesia yang tidak mau masuk ke dalam golongan mereka, dan juga manganggap selain golongan mereka itu masuk neraka dan gologan mereka saja yang masuk surga. Itulah puncak kesesatannya. Maka paham semacam itu wajib diberantas, kecuali apabila mereka benar-benar bertobat dan kembali kepada ajaran islam yang sesuai Al Qur’an dan As Sunnah.


Senin, 27 April 2009

ANAK KECIL YANG TAKUT API NERAKA

Dalam sebuah riwayat menyatakan bahwa ada seorang lelaki tua sedang berjalan-jalan di tepi sungai. Ketika dia berjalan-jalan, dia melihat seorang anak kecil sedang mengambil wudhu sambil menangis. Melihat anak kecil tadi menangis, dia pun berkata: “Wahai anak kecil, kenapa kamu menangis?”. Maka anak kecil itu pun menjawab: “Wahai paman, saya telah membaca ayat Al-Quran sehingga sampai kepada ayat yang berbunyi ‘Yaa ayyuhalladziina aamanuu quu anfusakum waahlikum naara’ yang artinya ‘Wahai orang-orang yang beriman, jagalah olehmu sekalian akan dirimu dan keluargamu dari api neraka’. Saya menangis sebab takut kalau saya dan keluarga saya akan dimasukkan kedalam api neraka.”
Mendengar itu sang leleki berkata: “Wahai anak kecil, janganlah kamu takut, sesungguhnya kamu terpelihara, dan kamu tidak akan dimasukkan api neraka”. Berkata anak kecil itu: “wahai paman, paman adalah orang yang berakal, tidakkah paman lihat orang yang menyalakan api, maka yang pertama sekali mereka letakkan adalah ranting-ranting kayu yang kecil dulu, kemudian baru mereka letakkan yang besar. Jadi tentulah saya yang kecil ini akan dibakar dahulu sebelum orang dewasa”.
Berkata orang tua itu sambil menangis, “Sungguh anak kecil ini lebih takut kepada neraka daripada orang dewasa, maka bagaimanakah keadaan kami nanti?”

Jumat, 03 April 2009

Pemilu,. GolPut,…. Hukumnya apa hayoooo??

“Pemilu sebentar lagi,.. Partainya banyak,. Calegnya bejibun,.. Haduhh,.. Visi misinya pada ga’ jelas,. Golput aja deh,.”

Kalimat tersebut terlontar dari mulut seseorang yang kebingungan melihat banyaknya calon legislatif serta partai yang mengikuti Pemilihan Umum tahun ini.

Lantas apakah golput diperbolehkan dalam Islam?

Sebelum ngebahas golput itu sendiri, kita lihat lagi apa itu pemilu beserta A-Znya.

Pemilu alias Pemilihan Umum adalah satu usaha kita buat milih pemimpin-pemimpin bangsa buat lima tahun kedepan, dengan landasan UUD ’45.

Ada beberapa pandangan orang Islam soal Pemilu. Pendapat pertama, sedikit mengecam pemilu dengan sistem demokrasi seperti yang dijalankan di Indonesia. Mereka berpendapat bahwa pemilu yang dijalankan di indonesia sekarang ini hanya bertujuan memilih pemimpin untuk menjalankan peraturan yang dibuat rakyat (yang diwakili DPR tentunya,.. ^_^). Padahal tujuan Pemilu yang seharusnya menurut mereka adalah untuk memilih pemimpin yang menjalankan kitabullah dan Hadits.

Pendapat kedua justru bertentangan dengan opini pertama itu. Menurut mereka jika kita selaku orang Islam tidak mengikuti Pemilu, sehingga pemimpin yang terpilih dari golongan kafir, maka orang-orang Islam turut bertanggung jawab. So,. Kita harus ikutan eksis di hajatan demokrasi negara kita,.. (^_^”)

”tapi kan kita ga’ tau calonnya,..... kebanyakan sihh.. jadi bingung,. Daripada nyoblos orang yang salah,.. mending Golput kan??”

Ehem2,.....

Urusan golput,. Alias Golongan Putih,. Absent Voter,. Or whatever lah itu namanya,.

Ada 3 jenis Golput,…

1. Golput akibat kendala Teknis; jenis golput akibat jauh,. (e.g Kita-kita, mahasiswa yang ngerantau jauh ke kota orang,. Yang kebetulan ga’ punya KTP Bandung, jadi musti balik ke kota kita buat nyoblos,.. ^_^”)

2. Golput akibat kendala Administratif; species Golput akibat ngga’ kedaftar sebagai calon pemilih,… (haduh,.. kacian,…), sama;

3. Golput karena faktor Ideologis; ras golput karena orangnya emang ga’ mau nyoblos,... (halahh,... kabina-bina eta mah,... )

Dari ketiga species Golput tersebut,. Species yang ketiga diharamkan dalam Islam.

Dasar hukumnya banyak,. Salah satunya di ayat yang artinya: ”Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum hingga kaum tersebut mengubah keadaan mereka sendiri”

Udah pada ga’ asing lagi sama ayat itu kan??? ^_^

So,.. singkatnya gini aja.. Gimana kita bisa dapet pemimpin yang bener kalo kita sendiri ga’ mau ikutan ambil suara buat milih pemimpin itu sendiri?

Kalopun kita ga’ dapet pemimpin yang sesuai sama yang kita inginkan,. Seenggaknya cari pemimpin yang mendekati definisi ’sesuai’ yang kita yakini. Toh’ Sesuatu yang tidak bisa dijalankan secara sempurna janganlah ditinggalkan sepenuhnya. Begitu ........

Salam manis

Salam Division ^_^”

Kamis, 02 April 2009

Diktat Bodong????

Beberapa saat lalu saya disodori sebuah artikel menarik pada majalah Sabili, yang isinya kurang lebih sebagai berikut:

Waspada Penyebaran diktat Bodong

Beberapa pekan terakhir, Tim fakta menerima laporan bahwa telah beredar diktat berjudul Menelusuri Jejak-jejak Komunis dalam Pergerakan Islam. Diktat ini berisi kliping berita, artikel media cetak serta komentar penyusun pada tiap kliping yang umumnya bersifat menyudutkan Islam. Rupanya, sang penyusun yang menguburkan identitasnya ini mengirimkan diktat karya-karyanya pada tokoh-tokoh penting di negeri ini, diantaranya menteri agama, Menkopolkam, Kapolri, Kejagung, Para Gubernur, Bupati/Wali kota, ketua DPRD se-Indonesia, Pengurus MUI, Ketua FPI Ketua Majelis Mujahidin Indonesia, Ketua Hidzbut Tahrir Indonesia, BEM UI, BEM UGM, Media cetak, Televisi dan lainnya.

Kliping berita dalam diktat ini berisi berapa hal. Pertama, berita kriminal yang dilakukan oknum beragama Islam. Kedua, wawancara Nasr Abu Zayd, tokoh liberalis muslim terkemuka. Ketiga, cuplikan berita dari majalah katolik Sabda tentang musibah yang menimpa pastor Romo Antonius Beni Susetyo, sekertaris eksekutif KWI. Keempat, artikel Frans Magnis Suseno SJ yang mengkririk UU Pornografi sebagai ancaman tersembunyi dan lainnya.

Berikut ringkasan isi dari diktat tersebut:

1. mengadu domba umat Islam dengan umpan dan penyulut dari ayat-ayat al-qur’an dan hadits yang dicomot sesukanya

2. menuduh adanya ayat-ayat Al-Quran dan hadits palsu sebagai penyulut umat Islam untuk selalu bersemangat dalam perang memerangi kaum kafir

3. menuding orang kristen di barat yang masuk Islam karena falsafah hidup free sex sesuai dengan poligami dalam Islam

4. menuduh adanya ayat-ayat palsu yang disisipkan dalam Al-Quran

5. Al-Quran mengajarkan membunuh pada musuhnya dengan segala cara dan kejahatan

6. menuduh umat Islam menghalalkan cara pengeboman untuk menumpas semua musuh Islam

7. menyebutkan bahwa jumlah jamaah haji di Indonesia menngkat seiring dengan meningkatnya kasus korupsi yang menimpa tokoh-tokoh Islam. Haji dianggap sebagai cara memutihkan uang hasil korupsi. Di akhir tulisan penulis bertanya ”Islam agama allah atau agama setan sih?”

8. menuding adanya ayat-ayat sisipan dalam Quran yang harus disensor karena mengajarkan kebrutalan, kekejian, dan membolehkan pemerkosaan pembantu rumah tangga. Al-Quran dan hadits harus dilarang karena merendahkan perempuan dan melanggar UU Pornografi

9. menuduh Islam menghalalkan pemerkosaan dan terorisme

10. menuding Al-Quran sudah direvisi dan disisipi berbagai ayat agar sesuai dengan adat istiadat dan kebiasaan, hobi para penguasa, dan orang kaya setelah nabi Muhammad SAW wafat.

11. menganggap adanya ayat-ayat setan dalam Al-Quran sehingga sepanjang jalan sejarah umat Islam selalu bertengkar dan berperang. Sudah waktunya Quran dan Hadits direvisi agar tidak lagi jatuh korban

12. menuding iman umat Islam sudah menipis sehingga menjadikan Kristenisasi sebagai momok. Jika umat Islam ragu dengan keIslamannya, sebaiknya pindah agama dengan damai, tak usah ribut-ribut menuduh kristenisasi

13. memuji film Fitna

14. meminta pada harian kompas untuk menerbitkan diktat tersebut

15. menuduh kewajiban ibadah haji sebagai bukti bahwa Islam telah diperalat oleh para ulama dan pnjajah timur tengah sehingga negara-negara arab dan para calon-calonnya semakin kaya sementara rakyat dikuras tabungannya hingga melarat

16. menyindir semangat anti pornografi di kalangan umat Islam dengan kalimat ”porno no, memperkosa perempuan yes, yes” dan ”Allah pun disuap dengan UU Pornografi”

17. menuduh Islam sebagai agama yang melonggarkan poligami bebas tanpa batas, pemerkosaan, kawin cerai, dan kawin kontrak

sayangnya penyusun diktat sarat hujatan ini tidak berani mencantumkan identitas yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. Beliau justru menggunakan identitas palsu dalam setiap tulisannya. Anehnya, meski nama penulisnya berbeda, struktur dan gaya tulisannya sama sehingga tim fakta menyimpulkan bahwa penulis dan penyusun diktat ini adalah satu orang. Oleh karena itu, diktat setebal 171 halaman ini layak disebut ”Diktat Bohong”.

Sumber: Majalah Sabili edisi 18 th. XVI 26 Maret 2009, hlm 68 dengan beberapa perubahan

Jika kita melihat isi dari artikel ini, sebagai generasi muda Islam sudah seharusnya kita bersikap hati-hati terhadap semua isu yang beredar. Diktat ini hanyalah satu dari sekian banyak diktat, artikel, dan isu-isu yang dikeluarkan oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab yang hanya berniat menghancurkan Islam.

Lantas apakah kita hanya akan diam saja melihat agama kita diinjak-injak, dihujat dan difitnah seperti itu?

Sementara kita selaku generasi mudanya malah masih saja senang berkutat dengan semua hal keduniawian, mengikuti nafsu yang tak ada habis-habisnya.

Kawan, yang kami coba sampaikan hanyalah bahwa Islam itu indah,.

So,... kalo esensinya ga’ indah,. bikin orang menderita,. Udah pasti bukan Islam,.

Kalopun bawa-bawa nama Islam,... itu Cuma Islam-Islaman,..

Bukankah Islam diturunkan sebagai Rahmat bagi seluruh Alam,...?

Search in the Quran
Search:
Download | Free Code
www.SearchTruth.com